Manasik Haji Kemenag Kota Palu Tingkat Kecamatan Mulai Di Gelar

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Mengawali persiapan pemberangkatan jamaah haji tahun 2023, Kantor Kementerian Agama Kota Palu melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), menggelar Manasik Haji Tingkat Kecamatan yang diikuti ratusan Calon Jamaah Haji.

Kali ini dilaksanakan di tiga tempat yang berbeda, yakni di Masjid An Namirah Kecamatan Mantikulore, di Masjid Nurul Al Amin Jl. Zebra IV Kecamatan Palu Selatan dan di Masjid Al Hidayah Besusu Kecamatan Palu Timur yang bergabung dengan Wilayah Kecamatan Palu Utara dan Tawaeli, dan juga dihadiri oleh semua Kepala KUA di wilayahnya, Sabtu (13/5/2023).

Kakankemenag Kota Palu, H. Nasruddin L. Midu, sekaligus menjadi narasumber dalam kegiatan manasik haji mengungkapkan bahwa, bimbingan manasik haji sangat penting bagi para Calon Jamaah Haji.

“Mereka akan mendapatkan pendalaman materi tentang hal-hal yang harus dilakukan, mulai dari sebelum keberangkatan, pelaksanaan haji, sampai kembali lagi ke tanah air. Terutama ilmu tentang ibadah haji, syarat wajib dan rukun haji harus tahu. Lalu, proses perjalanan ibadah hajinya harus mereka ketahui,” ujarnya.

Selain itu Ia juga menyampaikan dihadapan Calon Haji pentingnya mengedepankan rasa syukur dalam menyongsong penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023. Menurutnya rasa syukur kepada Allah SWT penting dimantapkan di hati para jemaah haji sebelum berangkat menunaikan rangkaian prosesi ibadah haji.

“Mari bersyukur dengan sepenuh hati kepada Allah SWT atas haji tahun ini dengan menyiapkan betul baik fisik maupun mental selama melaksanakan rangkaian ibadah haji tahun ini,” tuturnya.

Lebih lanjut Kakankemenag berpesan kepada seluruh Calon Jamaah Haji agar mulai hari ini hendaknya selalu meluruskan niat dan menyempurnakan ikhtiar dengan penuh keikhlasan dan semata-mata mengharap ridha Allah SWT untuk memenuhi panggilan-Nya, dan menjadi haji yang mabrur diterima disisi Allah SWT.

Sementara itu ditempat yang berbeda, Kepala Seksi PHU Kemenag Kota Palu, H. Burhan Munawir menuturkan ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang istimewa. Hal ini disebabkan ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap Calon Jamaah Haji, baik yang menyangkut masalah biaya, kesehatan jasmani dan rohani, keamanan sampai dengan masalah kesempatan sebagai panggilan Allah SWT.

“Ia menambahkan, bahwa dalam pelaksanaannya terdapat serangkaian tatanan yang harus dipahami dan diamalkan oleh setiap Calon Jamaah Haji baik yang bersifat rukun, wajib maupun sunnah haji,” tutur Buhan Munawir.

Selain itu, Burhan Munawir memaparkan, manasik haji tingkat kecamatan ini merupakan proses yang sangat penting dan harus dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. Sehingga, melalui manasik haji ini, diharapkan para jamaah calon haji mempunyai gambaran tentang bagaimana pelaksanaan ibadah haji di tanah suci nantinya.

“Begitu banyak informasi yang disampaikan dalam manasik haji, oleh sebab itu saya mengharapkan kepada Jamaah Haji agar mengikuti manasik haji dengan sebaik-baiknya. Penjelasan para narasumber sangat memberikan manfaat yang dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci Mekah,’’ tandas Burhan Munawir.

Similar Posts

kankemenag Kota Palu Persiapkan Diri Wujudkan Zona Integritas Menuju WBK & WBBM

Palu (Kemenag Kota Palu) — Untuk menguatkan komitmen dalam mewujudkan WBK dan WBBM melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Kelompok Kerja (Pokja) Reformasi Birokrasi Kantor Kementerian Agama Kota Palu menerima kadatangan Tim Inspektorat Jendral (Itjen)Kemenag RI dalam rangka monitoring  dan evaluasi, Rabu, di Aula Kankemenag  (24/11).

Dalam sambutannya Kakakemenag Palu, Nasruddin L. Midu mengajak semua jajaranya mulai harus mempersiapkan diri untuk menyongsong zona integritas.

“Pokja sempat tertidur panjang sejak masuknya pandemic covid-19, saya berharap pokja yang ada kembali menyiapkan indikator –indikator yang diperlukan untuk memenuhi syarat,” harapnya.

Melalui Monev dan bimbingan ini, Nasruddin optimis dalam waktu dua atau tiga tahun Kemenag Kota Palu bisa melaksanakan zona integritas menuju WBK dan WBBM.

Ketua Tim Monev, Titiek Purwanti bersama tim pokja akuntabilitas selesai melakukan rapat pembahasan eviden

Sementara itu, Ketua Tim Monev, Titiek Purwanti menjelaskan tentang dasar hukum WBK dan WBBM, seputar tim penilai baik internal maupun eksternal serta peran Itjen dalam mendampingi menuju WBK dan WBBMl.

Monev sendiri diagendakan dilakukan hingga hari Jum’at (26/11) dengan melihat sejauh mana progress dan kesiapan masing-masing Pokja mewujudkan WBK dan WBBM.

Similar Posts

Tingkatkan Disiplin Pegawai, Kemenag Kota Palu Gelar Sosialisasi PP Nomor 94 Tahun 2021

Palu (Kemenag Kota Palu)— Untuk mengimplementasikan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, Kantor Kementerian Agama Kota Palu menggelar sosialisasi PP tersebut kepada para ASN nya, Senin (08/11) di Aula Kankemenag.

Sosialisasi ini sendiri merupakan bagian  dari rangkaian sosialisasi dan pembinaan yang dilakukan sejak bulan Oktober lalu, dimana difokuskan kepada masing-masing  wilayah Kelompok Kerja Madrasah yang ada Kota Palu.

Kakankemenag, Nasruddin L Midu yang membawakan materi dalam sosialisasi menyampaikan, bahwa peraturan yang ditetapkan per 31 Agustus 2021 ini merupakan perubahan dari PP Nomor 53 Tahun 2010 yang juga membahas disiplin pegawai.

Dirinya juga mengungkapkan, beberapa perubahan peraturan disiplin yang benar-benar harus diperhatikan oleh seluruh ASN Kemenag mulai dari staf hingga pimpinan. Salah satu yang ditekankan oleh Kakankemenag adalah Pasal 24.
“Pejabat yang berwenang menghukum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak menjatuhkan hukuman disiplin yang sesuai pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh PNS, maka pejabat yang berwenang menghukum dijatuhi hukuman disiplin yang lebih berat,” ungkapnya.

Hal lain yang menjadi fokus Nasruddin dalam materinya adalah kode etik dan kode prilaku ASN Kemenag seperti yang diatur dalan PMA Nomor 12 tahun 2019. Diharapkan dengan dijabarkannya kedua aturan ini, ASN Kemenag bisa lebih disiplin dan senantiasa menaati peraturan perundang-undangan.

Berlangsung kurang lebih 90 menit, sosialisasi ini disambut dengan antusias oleh seluruh ASN. Nasruddin mengatakan kegiatan serupa akan diselenggarakan kembali pada Satker KUA untuk lebih meningkatkan pemahaman tentang kedisiplinan pegawai.

Similar Posts

Manasik Haji Tingkat Kota Palu Mulai Di Gelar

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Kantor Kementerian Agama Kota Palu melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), menggelar Manasik Haji Tingkat Kota Palu yang diikuti 577 Jamaah Haji. Kali ini bertempat di Aula MAN 2 Kota Palu, Ahad (21/5/2023)

Anggota DPR RI Komisi delapan yang diwakili oleh Yunan Lampasio dalam materinya mengungkapkan bahwa tugas dan fungsi Komisi VIII DPR RI, dalam penyelenggaraan ibadah haji. meliputi pembinaan, pelayanan dan perlindungan jemaah yang harus dikelola berdasarkan asas keadilan, profesionalitas dan akuntabilitas sehingga jemaah dapat menunaikan ibadah haji sesuai dengan ketentuan ajaran Agama Islam.

“Pelaksanaan ibadah haji, jemaah harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit dan waktu yang lama sehingga diharapkan pelayanan, pembinaan dan perlindungan dalam penyelenggaraan ibadah haji dapat optimal. Disinilah perlu adanya pengawasan dari Komisi VIII DPR RI,” ujar Yunan

Selain itu Yunan mengatakan fungsi pengawasan Komisi VIII DPR RI dalam penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi dimaksudkan untuk mendapatkan data dan fakta riil di lapangan terkait permasalahan yang dihadapi oleh para jemaah haji Indonesia, khususnya Provinsi Sulawesi Tengah, sehingga diperoleh gambaran nyata terkait permasalahan haji sebagai bahan evaluasi dan pengawasan pelaksanaan haji agar dapat berjalan lancar.

“Pengawasan Komisi VIII DPR RI untuk memastikan bahwa Pemerintah memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan yang sebaik-baiknya kepada jemaah haji, mengumpulkan informasi, serta merumuskan rekomendasi perbaikan penyelenggaraan ibadah haji yang akan disampaikan kepada pemerintah,” ucapnya.

Kakankemenag Kota Palu, H. Nasruddin L. Midu, memberikan sambutan sekaligus menjadi narasumber dalam kegiatan manasik haji mengungkapkan bahwa, bimbingan manasik haji sangat penting bagi orang-orang yang hendak menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

“Peserta Manasik Haji akan mendapatkan pengetahuan tentang hal-hal yang harus dilakukan, mulai dari sebelum keberangkatan, pelaksanaan haji, sampai kembali lagi ke tanah air. Terutama ilmu tentang ibadah haji, syarat wajib dan rukun haji harus harus diketahui,” ungkapnya.

Lebih lanjut Kakankemenag berpesan kepada seluruh jemaah haji hendaknya selalu meluruskan niat dan menyempurnakan ikhtiar dengan penuh keikhlasan dan semata-mata mengharap ridha Allah SWT untuk memenuhi panggilan-Nya, dan menjadi haji yang mabrur diterima disisi Allah SWT.

Selain itu Ia juga menyampaikan dihadapan peserta Manasik Haji pentingnya mengedepankan rasa syukur dalam melaksanakan ibadah haji tahun ini. Menurutnya rasa syukur kepada Allah SWT penting dimantapkan di hati sebelum berangkat menunaikan rangkaian prosesi ibadah haji.

“Mari bersyukur dengan sepenuh hati kepada Allah SWT atas haji tahun ini dengan menyiapkan betul baik fisik maupun mental selama melaksanakan rangkaian ibadah haji tahun ini,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Seksi PHU Kemenag Kota Palu, H. Burhan Munawir dalam laporannya mengungkapkan, ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang istimewa. Hal ini disebabkan ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap jemaah haji, baik yang menyangkut masalah biaya, kesehatan jasmani dan rohani, keamanan sampai dengan masalah kesempatan sebagai panggilan Allah SWT.

“Ia menambahkan, bahwa dalam pelaksanaannya terdapat serangkaian tatanan yang harus dipahami dan diamalkan oleh setiap jemaah haji baik yang bersifat rukun, wajib maupun sunnah haji,” tambah Buhan Munawir.

Selain itu, Burhan Munawir memaparkan, manasik haji tingkat kota Palu ini merupakan proses yang sangat penting dan harus dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. Sehingga, melalui manasik haji ini, diharapkan para jemaah haji mempunyai gambaran tentang bagaimana pelaksanaan ibadah haji di tanah suci nantinya.

“Begitu banyak informasi yang disampaikan dalam manasik haji, oleh sebab itu saya berharap kepada jemaah haji agar mengikuti manasik haji dengan sebaik-baiknya. Penjelasan para narasumber sangat memberikan manfaat yang dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci Mekah,’’ pungkasnya. (kasman)

Similar Posts

Kakanwil Hadir Menyampaikan Materi Kegiatan Manasik Haji Tingkat Kota Palu

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Ulyas Taha didampingi Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu, Kasi PHU, Burhan Munawir, saat menjadi Narasumber dalam kegiatan manasik haji tingkat Kota Palu, di Aula MAN 2 Kota Palu, Senin (23/5/2023).

Sebanyak 577 jemaah haji dari Kota Palu menyimak materi dari Kakanwil terkait kebijakan penyelenggaraan ibadah haji, Ia juga memberikan informasi terkait penyediaan layanan administrasi, bimbingan ibadah, akomodasi, Transportasi, kesehatan dan perlindungan jemaah haji di Arab Saudi.

Menurutnya, peran pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji dari tahun ke tahun selalu berupaya memberikan kemudahan-kemudahan untuk jemaah haji dalam melaksanakan ibadah haji di tanah suci.

“Pelayanan jemaah haji di Arab Saudi dengan kehadiran pemerintah, banyak kemudahan-kemudahan bagi jemaah haji, terlebih lagi jemaah haji lansia, dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya,” ungkap Ulyas Taha.

Kakanwil Ulyas mengungkapkan bahwa penyelenggaraan Ibadah haji berdasarkan asas keadilan yang dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Berpegang pada kebenaran, tidak berat sebelah, tidak memihak, dan tidak sewenang-wenang. penyelenggaraan ibadah haji harus dilaksanakan demi kepentingan jemaah haji.

Ia juga menambahkan bahwa kewajiban pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji senantiasa memberikan hak-hak jemaah dalam hal pembinaan, pelayanan dan perlindungan bagi jemaah haji.

Sebelum mengakhiri materinya Kakanwil, membuka sesi tanya jawab dan dialog antara peserta dengan narasumber, sehingga semakin memantapkan pengetahuan jemaah haji yang mengikuti kegiatan bimbingan manasik haji tingkat Kota Palu.

Ulyas mengharapkan dalam penyelenggaraan manasik haji tahun ini, jemaah haji Kota Palu dapat menjalankan dengan sebaik-baiknya, agar terwujud jemaah haji yang sehat, mandiri dan ramah lansia,” tandasnya. (kasman)

Similar Posts

Lepas 579 Jemaah Haji Kota Palu, Kakankemenag Dan Walikota Beri Pesan

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Walikota Palu, Hadianto Rasyid, secara resmi melepas sebanyak 579 Jemaah Haji Kota Palu tahun 2023 di Asrama Haji Transit Palu Jl. WR. Supratman, Selasa, (30/5/2023).

Turut hadir dalam kegiatan pelepasan tersebut, Kepala Seksi PHU Kementerian Agama Kota Palu, Forkopimda, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, Wakapolres Palu, Narasumber Manasik Haji, Kepala KUA se Kota Palu, KBIHU Babussalam dan KBIHU Annisa Zam, Ketua Kloter dan Pendamping serta Pembimbing Jemaah Haji Kota Palu.

Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu dalam sambutannya mengatakan bahwa untuk melaksanakan ibadah haji, jaga dan bersihkan hati serta luruskan niat dengan sebaik-baiknya agar ibadah Haji yang dilakukan senantiasa mendapat keridhaan dari Allah swt.

“Hati yang terjaga insyaallah akan dimudahkan perjalanan ibadah hajinya, bertaubat kepada Allah atas segala dosa-dosa yang pernah dilakukan, perbanyak silaturrahmi, memohon dan memberi maaf kepada sesama manusia, agar mendapatkan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji,” pesan Nasruddin.

Menurutnya, kesempatan yang diberikan bagi jemaah untuk melaksanakan haji merupakan nikmat terbesar yang diberikan oleh Allah SWT. sehingga, diharapkan untuk menjadi tamu Allah dengan sebaik-baiknya.

“Sekembalinya para jemaah haji dari Tanah Suci semoga menjadi teladan-teladan yang baik di lingkungan keluarga, saudara, kerabat, maupun lingkungan masyarakat,” ucapnya.

Kesempatan yang sama Walikota Palu, Hadianto Rasyid dalam arahannya berpesan agar jemaah selama menunaikan ibadah haji tetap disiplin, memanfaatkan waktu dengan baik, memperbanyak ibadah. Apabila telah mengenakan pakaian ihram dan niat ihram, tidak ada lagi yang namanya atribut, semua sama kecil di hadapan Allah sebagai ciptaannya.

“Jemaah harus istiqamah, tawakkal, dan senantiasa istighfar dalam menjalankan ibadah haji serta mendoakan kami, Kota Palu dan masyarakatnya, sehingga insyaallah akan lancar, selamat hingga kembali ke tanah air dan mendapat predikat haji yang mabrur,” pesan Hadianto.

Pelepasan Jemaah Haji Kota Palu juga dihadiri istri Walikota Palu, Diah Puspita yang tergabung dalam petugas haji, dan telah menyediakan Sal untuk sejumlah jemaah haji Kota Palu.

 

Pada kegiatan pelepasan tersebut, Walikota Palu, Hadianto mengalungkan Sal sebagai hadiah kepada 579 jemaah haji dan Penyerahan buku manasik haji serta panduan Manula Sehati, (Manasik Haji Usia Lanjut, Sehat Nyaman dan Istita’ah) oleh PHU Kementerian Agama Kota Palu yang juga menjadi rangkaian pelepasan Jemaah Haji Kota Palu.

Ia memberikan apresiasi dan terima kasih kepada segenap petugas haji di jajaran Kantor Kementerian Agama Kota Palu khususnya yang akan mendampingi jamaah haji asal Kota Palu. “Semoga memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah haji dengan rasa penuh tanggung jawab baik dari segi fasilitas pemondokan, pelayanan kesehatan dan kenyamanan para jamaah maupun dalam teknis pelaksanaan ibadah hajinya”, pungkas Walikota. (kasman)

Similar Posts

299 Jemaah Haji Kloter BPN-10 Masuk Asrama Haji Transit Palu

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Jemaah haji Kelompok Terbang (Kloter) Embarkasi Balikpapan (BPN-10), masuk asrama haji transit Palu. Sebanyak 299 jemaah haji sudah termasuk petugas haji pada kloter BPN-10 merupakan gabungan dari Kota Palu, Kab. Tojo Una-Una dan Kabupaten Poso, telah diterima PPIH Sulteng di Asrama Haji Transit Palu, Selasa (6/6/2023).

Jemaah haji asal kabupaten tersebut, datang bersama rombongan dari daerahnya, menggunakan bus dan mobil. Namun, jemaah asal Kota Palu sebagian besar diantar langsung oleh pihak keluarganya masuk asrama haji.

Pada acara seremoni penyerahan dan penerimaan jemaah haji, hadir Kakankemenag Kota Kota Palu, Nasruddin L. Midu yang menyerahkan langsung Jemaah Haji Kota Palu, untuk Kab. Poso perwakilan dari Bupati Poso, didampingi oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Poso, Marwiyah.  Kedatangan jemaah haji ini, diterima oleh Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Sulteng, Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulteng, H. Muchlis Aseng.

“Saya harap jemaah haji  yang  baru tiba di Asrama Haji transit Palu, untuk bisa istirahat, sebab insya Allah besok pagi Rabu 7 Juni 2023 akan diberangkatkan ke Embarkasi Balikpapan. Semoga pelaksanaan ibadah haji kali ini berjalan lancar, sehingga semua jemaah haji asal Sulteng dapat memperoleh predikat haji mabrur,” ucap Muchlis.

Sementara itu, Kakankemenag Kota Palu Nasruddin L. Midu saat menyerahkan 114 jemaah haji asal Kota Palu berharap, agar seluruh petugas haji dapat melaksanakan tugas semaksimal mungkin dengan memberikan pelayanan yang terbaik untuk mewujudkan Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia.

Dengan selesainya penerimaan Jemaah Haji oleh PPIH Provinsi, kembali diarahkan jemaah haji untuk diperiksa dokumen dan kesehatannya oleh petugas kesehatan, dan setelah itu, beristirahat di kamar yang telah disiapkan Panitia PPIH. (kasman)

Similar Posts

Kakankemenag Ajak ASN Untuk Disiplin Bekerja

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Majelis Taklim Al-Ittihad DWP Kemenag Kota Palu melaksanakan pengajian bulanan yang dirangkaikan dengan pembinaan ASN dalam rangka meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Aula Kantor Kemenag Kota Palu, Selasa (20/6/2023).

Acara tersebut diawali dengan kajian keislaman yang dibawakan oleh Kepala Seksi Pendidikan Islam Kantor Kemenag Kota Palu, Irsan. Dalam ceramahnya mengatakan,  sebagai abdi negara, aparatur sipil negara (ASN) harus mematuhi kode etik yang telah ditentukan peraturan perundang-undangan, dan melaksanakan tugasnya sesuai dengan kata dan perbuatan, karena Allah swt membenci orang yang melakukan tindakan itu.

“Kode etik merupakan pedoman sikap, tingkah laku, dan perbuatan ASN di dalam melaksanakan tugasnya dan pergaulan hidup sehari-hari. Adanya kode etik ini bertujuan untuk menjaga martabat dan kehormatan ASN itu sendiri”, ujar Irsan.

Kasi Pendis, Irsan juga mengungkapkan, perilaku yang baik sejalan dengan apa yang telah disampaikan oleh para ulama yang tertuang dalam UU ASN berisi pengaturan perilaku agar pegawai melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi, cermat dan disiplin, sopan dalam melayani.

Sementara itu, Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu dalam pembinaan dan arahannya, mengingatkan ASN untuk senantiasa mematuhi aturan disiplin pegawai. Ia menegaskan ASN harus mengetahui hak dan kewajibannya serta melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya, penuh kesadaran dan tanggungjawab.

“Sebagai ASN abdi negara hendaknya selalu berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik dalam pelayanan, Jangan sampai saat masyarakat memerlukan pelayanan, kita sebagai ASN tidak dapat memberikan pelayanan yang prima,” tuturnya.

Selain itu, Kakankemenag Nasruddin menyampaikan bahwa, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengklaim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) sudah menyetujui usulan penyesuaian tunjangan kinerja untuk PNS Kemenag.

“Alhamdulillah ini kabar baik bagi seluruh ASN Kementerian Agama, Menteri PAN-RB,  menyampaikan usulan penyesuaian tukin sebesar 80 persen bagi ASN Kemenag telah disetujui, Selanjutnya, Kementerian PAN-RB telah mengajukan permohonan izin prinsip penyesuaian kepada Kementerian Keuangan,” ujarnya.

“Nasruddin, mengungkapkan bahwa Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kenaikan tukin merupakan kado bagi seluruh ASN Kemenag. Dengan tukin naik, pastinya penghasilan dalam sebulan akan mengalami peningkatan”, tandasnya. (kasman)

Similar Posts

Laptop Bagi Pelajar Mempunyai Manfaat, Belajar Jadi Mudah Di Era Digital

Palu (Humas Kemenag Kota Palu) – Manfaat laptop sudah menjadi kebutuhan dan peralatan penting bagi pelajar dalam perjalanan pendidikan mereka. Laptop memberikan banyak manfaat, meningkatkan proses pembelajaran dan berkontribusi pada keberhasilan akademik.

Keuntungan utama menggunakan laptop bagi siswa yakni akses ke perangkat lunak dan sumber daya pendidikan. Sumber daya ini memungkinkan pelajar untuk memperoleh pengetahuan tentang berbagai mata pelajaran, mengeksplorasi berbagai konsep, dan terlibat dalam pembelajaran interaktif.

Laptop memungkinkan pelajar membuat catatan mereka sendiri dengan menjelajahi berbagai situs web pendidikan. Hal ini dapat membantu mereka memperkuat pemahaman tentang materi mata pelajaran, mengatur pemikiran mereka, dan memperkaya keilmuannya.

Menggunakan laptop juga bisa meningkatkan keterampilan teknologi pelajar. Dalam era digital ini, keterampilan teknologi sangat penting dan dibutuhkan di berbagai bidang pekerjaan. Dengan menggunakan laptop pelajar dapat mempelajari dan berlatih menggunakan berbagai program dan aplikasi yang umum digunakan di lembaga pendidikan.

Selain itu, penggunaan laptop di kelas menyajikan cara belajar yang sistematis. Pelajar dengan mudah mengatur file dan dokumen mereka, membuat catatan digital, efektifitas dan efisien waktu menggunakan berbagai alat produktivitas yang tersedia di laptop.

Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan laptop dalam pendidikan dapat meningkatkan kemampuan mencatat, keterampilan berorganisasi, dan kolaborasi di antara para pelajar. Namun, penting untuk dicatat bahwa penggunaan laptop juga memiliki tantangan tersendiri.

Berbagai gangguan yang disebabkan oleh aplikasi pesan instan, bermain game, dan menonton film dapat menghalangi pelajar untuk fokus di kelas, tentu yang diharapkan adalah pengawasannya. Terlepas dari tantangan ini, manfaat menggunakan laptop dalam pendidikan jauh lebih besar dari pada kerugiannya.

Sementara itu, penelitian lain menyarankan agar penggunaan laptop menjadi paling efektif, masing-masing program akademik harus mengembangkan strategi penerapannya sendiri dan memberikan pedoman penggunaan laptop di kelas. Kesimpulannya, penggunaan laptop dalam proses pembelajaran memberikan banyak manfaat bagi pelajar.

Laptop juga memberikan kebebasan dan fleksibilitas yang lebih besar bagi pelajat. Pelajar dapat membawa laptop ke mana-mana, sehingga mereka dapat belajar di mana saja dan kapan saja sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini juga memungkinkan pelajar untuk belajar secara mandiri dan mengatur waktu belajar mereka sendiri.

Berbagai manfaat yang ditawarkan, sudah jelas bahwa laptop sangat penting bagi pelajar di Era Digital. Namun, perlu diperhatikan bahwa laptop hanyalah alat bantu, dan yang lebih penting adalah bagaimana pelajar menggunakan laptop tersebut untuk memperoleh manfaat sebesar-besarnya dalam proses belajar mereka.

Peserta didik perlu memanfaatkan laptop dengan bijak, menghindari hal negatif dan memfokuskan pada tugas belajar yang ada. Dengan begitu, laptop dapat menjadi alat bantu yang efektif dan membantu pelajar meraih kesuksesan di masa depan. (Humas Kemenag Kota Palu)

Similar Posts

emenag Kota Palu Melalui Seksi Pendidikan Islam, Gelar Sosialiasi Aplikasi EMIS dan SIPDAR

Palu  (Humas Kemenag Kota Palu) — Untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan dalam penguasaan Aplikasi Education Management Information System 4.0 (EMIS) pada operator Operator Pondok Pesantren (Ponpes), Madrasah diniyah (MDI) dan lembaga Pendidikan Qur’an (LPQ), Seksi Pendidikan Islam, mengadakan sosialisasi terkait operasional EMIS 4.0 di Gedung Aula Kantor Kemenag Kota Palu, Selasa  (3/10/2023).

Kakankemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu saat membuka acara mengatakan Sosialisasi ini penting, terkait pengolahan data. karena akan menjadi dasar kebijakan pemerintah kedepannya terkait lembaga Pendidikan terkait. “Data yang diinput dan diolah itu harus valid dan lengkap, karena jangan sampai ada lembaga Pendidikan islam yang memiliki faham yang bertentangan dengan Masyarakat umum,” kata Nasruddin.

Lanjutnya  berpesan, bahwa EMIS merupakan ruhnya madrasah dan lembaga Pendidikan islam. Sebab, data apapun apabila EMIS salah maka, data yang lain pun akan ikut salah atau tidak sesuai. Oleh karena itu, sosialisasi EMIS ini penting untuk memaksimalkan kinerja operator dalam mengoperasikannya.

“EMIS adalah ruhnya masdrasah, ponpes atau LPQ karena semua data berada pada EMIS itu, bila data di EMIS ini salah maka akan menjadi masalah kedepanya, demikian juga bila input data EMIS di Ponpes maupun LPQ itu benar, maka keadaan Ponpes  itu akan di rekam dengan baik oleh pemerintah dan ini sangat penting bagi perkembangan madrsah kedepan, tolong diikuti regulasi-regulasi yang mengaturnya,” pesannya.

Sementara Kepala Seksi Pendis, Irsan menjelaskan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memperbarui EMIS yang ada.

“Pada EMIS 2.0 yang diupload hanya data saja, tapi pada EMIS 4.0 selain mengupload data, juga ada penambahan-penambahan fitur yang tentunya belum dipahami oleh para operator. Maka sosialisasi ini kami mencoba membantu dalam menganalisis masalah yang dialami oleh operator pada penggunaan aplikasi EMIS,” jelas Irsan.

Khusus pada madrasah, Irsan menerangkan bahwa EMIS 4.0 sudah lama diterapkan,namun bagi Ponpes, MDI dan LPQ merupakan hal yang baru.

“Memang ini perlu disosialisasikan, sehingga para operator bisa mengoperasikannnya, mengingat EMIS 4.0 adalah penyempurnaan dari EMIS yang ssebelumnya,” tambahnya.

Irsan berharap, lewat sosialiasi ini data-data yang ada pada Ponpes, MDI dan LPQ bisa lebih valid dan sempurna.

Dalam sosialisasi itu juga dilaksanakan Sosialisasi Aplikasi SIPDAR ((Sistem Informasi Pelayanan Tanda Daftar Lembaga Pendidikan al-Quran). Irsan menambahkan bahwa ini merupakan sarana penernbitan operasional LPQ, sehingga tidak ada lagi LPQ yang belum berizin operasional di Kota Palu.

Dari data ada pada Seksi Pendis, Irsan mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan sinkronisasi terkait izin operasional LPQ.

“Ada sekitar 174 LPQ yang memiliki izin dari data Pendis, kemudian pada SIPDAR ada 270 LPQ namun di EMIS berbeda lagi, yakni 377 LPQ yang ada. Ini yang akan kami lakukan pendataan dan validasi, sehingga memperoleh data yang rill,” tutupnya. (Fuad)

Similar Posts